Sebagian besar pria usia muda pernah melakukan masturbasi. Kegiatan Masturbasi atau onani itu biasa dilakukan saat mandi. Pada saat mandi penis dibersihkan dengan sabun yang licin. Saat menggosok penis biasanya akan timbul perasaan nikmat dan penis menjadi ereksi. Pemandangan melihat penisnya ereksi dan menjadi keras dan besar, ditambah rasa nikmat, menjadi suatu pengalaman yang istimewa bagi remaja muda.
Rasa ingin tahunya timbul lalu penis itu digosok-gosok kembali dan rasa nikmat akan meningkat dan penis ereksi dengan keras. Bila penis digosok terus, akhirnya cairan sperma (semen) akan menyemprot atau ejakulasi sekaligus dengan terjadinya puncak rasa nikmat. Inilah permulaan masturbasi pada remaja pria.
Karena usia masih muda, perilaku itu terjadi secara alamiah. Tidak disadari bahwa itu termasuk masturbasi atau onani. Karena merasa nikmat, masturbasi diulang lagi. Pada remaja muda yang memiliki banyak waktu sendirian tanpa aktivitas, masturbasi biasanya sering diulang. Sampai satu waktu ada informasi bahwa masturbasi dapat menyebabkan berbagai penyakit misalnya disfungsi ereksi, sulit punya anak ataupun masturbasi adalah dosa, lalu berusaha menyetop masturbasi.
Tetapi kemampuan menyetop masturbasi hanya berlangsung 2-3 hari. Sesudahnya libido atau nafsu serta ereksi penis timbul kembali dengan sendirinya. Tanpa sadar atau karena nafsu besar ingin mendapatkan nikmat penis disentuh lagi seperti semula sampai ejakulasi.
Bila yakin bahwa perilaku seks tersebut dapat menimbulkan penyakit atau dosa, maka timbul penyesalan kenapa melakukan onani atau masturbasi. Demikianlah yang terjadi berulang-ulang. Bila informasi yang didapat menjelaskan bahwa masturbasi tidak menyebabkan penyakit, dan juga tidak merasa berdosa, besar kemungkinan masturbasi akan terulang kembali.
Namun begitu, sebagian pria muda, masih tetap mengulang-ulang masturbasi walaupun ada rasa takut terhadap timbulnya penyakit nantinya, atau perasaan berdosa. Godaan untuk masturbasi dan sesudah melakukannya timbul rasa takut dan dosa, yang berlangsung berulang-ulang akan dapat mengganggu kejiwaan sehingga timbul berbagai gangguan dan salah satunya adalah disfungsi ereksi.(NL Tobing)
terus solusinya gimana?
BalasHapusonani tu wajar supaya melatih sensifitas alat kelamin,,,seminggu sekali itu wajar,,kalo setiap hari tu yang over,,pa lagi sehari tiga kali,,itu yang bahaya,,,kalo cowok gak pernah onani,,brarti dia bohong besar
BalasHapus